Voiceofnusantara.com, JAKARTA – Menteri Pertahanan (Menhan) Sjafrie Sjamsoeddin resmi melantik sejumlah staf khusus di Kantor Kementerian Pertahanan (Kemhan) pada Selasa, 11 Februari 2025.

Salah satu nama yang mencuri perhatian dalam daftar staf khusus tersebut adalah Deddy Corbuzier, selebritas dan pembawa acara ternama yang kini bergabung dalam jajaran kementerian untuk memberikan kontribusi dalam bidang pertahanan.

Pelantikan ini diumumkan langsung oleh Menhan Sjafrie melalui unggahan di akun Instagram resminya, di mana ia juga mengungkapkan pemberian Satya Lencana Dharma Pertahanan kepada sejumlah individu yang telah berperan besar dalam memperkuat pertahanan nasional.

Dalam pernyataannya, Menhan Sjafrie menegaskan pengangkatan para staf khusus ini bertujuan untuk memperkuat kedaulatan Indonesia melalui kolaborasi peran strategis yang dapat menghadirkan inovasi serta kebijakan baru untuk masa depan yang lebih kokoh.

“Dengan amanah baru ini, diharapkan lahir inovasi serta kebijakan yang semakin memperkokoh pertahanan nasional demi masa depan Indonesia yang lebih kuat dan berdaulat,” ujar Sjafrie.

Selain Deddy Corbuzier, satu nama lainnya yang juga dilantik adalah Ketua Lembaga Masyarakat Adat Papua, Lenis Kogoya. Keputusan ini menunjukkan bahwa Kementerian Pertahanan mengutamakan kolaborasi lintas sektor untuk memperkuat pertahanan negara.

Penunjukan Deddy Corbuzier sebagai staf khusus Menhan memicu beragam reaksi di masyarakat. Deddy yang dikenal luas lewat dunia hiburan, khususnya podcast dan dunia sulap, sebelumnya sudah memiliki keterkaitan dengan dunia pertahanan.

Pada tahun 2023, ia bahkan menerima gelar kehormatan Letnan Kolonel Tituler dari TNI AD, yang menunjukkan keseriusannya dalam mendalami isu-isu pertahanan.

Meskipun belum ada keterangan resmi mengenai peran spesifik Deddy di Kemhan, banyak yang berspekulasi bahwa ia akan berkontribusi dalam kampanye pertahanan nasional, peningkatan kesadaran bela negara, atau bahkan peran dalam modernisasi komunikasi militer.

Dengan rekam jejaknya dalam komunikasi publik dan strategi media, Deddy dinilai memiliki kemampuan untuk menjangkau audiens yang lebih luas, terutama dalam hal sosialisasi isu-isu pertahanan.

Menhan Sjafrie menambahkan pengangkatan staf khusus yang berasal dari berbagai latar belakang ini mencerminkan komitmen Kemhan untuk menjalin kerjasama lintas sektor, yang sangat diperlukan dalam upaya memperkuat pertahanan negara.

“Selasa, 11 Februari 2025, saya melantik Staf Khusus Menhan dan penganugerahan Satya Lencana Dharma Pertahanan di kantor Kemhan Jakarta,” tulis Sjafrie di akun Instagram-nya.

Dengan pelantikan ini, publik kini menantikan kontribusi nyata Deddy Corbuzier dan staf khusus lainnya dalam mengemban tugas penting di Kemhan.

Di tengah tantangan global yang semakin kompleks, Kementerian Pertahanan berharap kolaborasi yang terjalin akan semakin memperkuat pertahanan dan kedaulatan Indonesia.

Deddy Corbuzier, yang kini mengemban tanggung jawab baru di Kemhan, akan menjadi bagian dari upaya lebih luas untuk mengembangkan kebijakan dan strategi baru yang relevan dengan perkembangan zaman, sambil menjaga kedaulatan dan keamanan Indonesia.

Ke depannya, langkah-langkah ini diharapkan dapat menghadirkan perubahan positif dan terobosan yang signifikan dalam sektor pertahanan negara. (*)