Voiceofnusantara.com, Jakarta – Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) mendorong aparatur sipil negara (ASN) untuk memanfaatkan platform marketplace digital sebagai sarana meningkatkan kesejahteraan finansial di era digital.
Hal itu disampaikan Sekretaris Pengurus Korpri Kemendagri, Belly Isnaeni, dalam acara Pelatihan Pemanfaatan Platform Marketplace Digital di Gedung F, Kantor Pusat Kemendagri, Jakarta, Senin (28/4).
“Dulu berwirausaha bagi PNS harus melalui berbagai izin. Kini aturan telah berubah. Marketplace digital membuka peluang untuk berusaha sekaligus meningkatkan kesejahteraan,” ujar Belly.
Pelatihan ini telah dibuka secara daring sejak Januari 2025 dan diikuti oleh ASN di lingkungan Kemendagri. Belly menekankan bahwa pemanfaatan teknologi digital untuk berwirausaha bisa dilakukan tanpa mengganggu tugas utama ASN.
Namun, berdasarkan data Badan Kepegawaian Negara (BKN), hanya sekitar 22 persen ASN yang memahami teknologi digital secara mendalam. “Padahal teknologi saat ini bisa kita manfaatkan untuk membangun bisnis dan menghasilkan penghasilan tambahan,” katanya.
Belly juga berbagi cerita tentang seorang ASN yang berhasil memperoleh penghasilan besar melalui program affiliate marketing. “Dia bisa liburan ke mana-mana tapi tetap mendapat penghasilan hingga empat kali lipat dari gaji pejabat eselon II, hanya bermodal ponsel dan internet,” ungkapnya.
Ia menambahkan, kegiatan dinas ke luar daerah pun bisa dimonetisasi. “Foto-foto perjalanan dinas pun bisa dijadikan konten bernilai ekonomis di platform digital,” jelasnya.
Belly berharap pelatihan ini membuka wawasan ASN mengenai potensi dunia digital dan menjadi bekal dalam meningkatkan kemandirian finansial. “Semoga ilmu ini bermanfaat dan menjadi saluran kebaikan. Selamat belajar dan manfaatkan peluang ini sebaik-baiknya,” tutupnya.
Leave a Comment