Voiceofnusantara.com, Jakarta — Menteri Agama Prof. Nasaruddin Umar mengungkapkan bahwa seluruh permintaan Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, telah dipenuhi oleh Putra Mahkota sekaligus Perdana Menteri Arab Saudi, Pangeran Mohammed bin Salman bin Abdulaziz Al Saud (MBS), dalam pertemuan bilateral yang berlangsung di Istana Al-Salam, Jeddah.

Salah satu poin utama yang disepakati adalah pembangunan kawasan pemukiman khusus bagi jemaah haji Indonesia di Arab Saudi.

“Kita dengarkan bersama bahwa semua permintaan Bapak Presiden kita itu dipenuhi oleh Arab Saudi, antara lain adalah perumahan haji,” ujar Nasaruddin saat menjawab pertanyaan wartawan di Jeddah, Kamis (3/7), dalam keterangan yang diterima di Jakarta.

Selain itu, Presiden Prabowo juga menyampaikan keinginannya untuk meningkatkan kenyamanan pelaksanaan ibadah haji di masa mendatang, termasuk mengurangi risiko kematian jemaah yang jumlahnya signifikan.

Dalam pertemuan tersebut, Presiden Prabowo juga menyinggung tingginya angka kematian jemaah Indonesia yang mencapai 14 persen. Meski demikian, menurut Nasaruddin, Presiden menyampaikan hal itu secara ringan. “Pangeran ketawa juga kan, bahwa memang banyak orang Indonesia itu ingin memilih meninggal di Arab Saudi,” ungkapnya.

Nasaruddin menyebutkan bahwa ada tiga sesi pertemuan antara Presiden Prabowo dan Pangeran MBS pada Rabu (2/7). Pertemuan pertama berlangsung terbuka dengan kehadiran sejumlah menteri dari kedua negara, kemudian dilanjutkan dengan pertemuan terbatas, dan terakhir dalam suasana santai di ruang makan khusus.

“Ketiga-tiganya punya topik masing-masing,” jelas Nasaruddin.

Kunjungan kenegaraan Presiden Prabowo di Jeddah ditutup pada Rabu malam. Selanjutnya, Presiden melanjutkan lawatan luar negeri ke negara berikutnya pada Kamis dini hari.